Tampilkan postingan dengan label bimbingan teknis wirausaha. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label bimbingan teknis wirausaha. Tampilkan semua postingan

Minggu, Juni 07, 2020

Talkshow Wirausaha Soroti Kecerdasan Hati dalam Menghadapi Ketidakpastian

Talkshow Wirausaha Soroti Kecerdasan Hati dalam Menghadapi Ketidakpastian


Sesuai dengan rencana, Sabtu 6 Juni Indonesian Entrepreneur Society (IES) menyelenggarakan acara Talkshow Wirausaha sekaligus halal bi Halal. Acara ini menghadirkan pengusaha sari kedelai Riyadin dan pakar heart intelligence Dr Ubaydillah Anwar. Acara yang berlangsung pukul 13.30- 14.00 ini dipandu oleh founder IES Bambang Suharno.

Acara diawali dengan ucapan idul fitri , dilanjutkan dengan pemutaran video profil Riyadin dan acara kunjungan dan wawancara IES dengan Riyadin.

Riyadin adalah salah satu member Indonesian Entrepreneur Society (IES) yang sukses mengembangkan usahanya mulai dari modal seadanya. Awalnya Riyadin merintis bisnis percetakan saat ia sekolah SMA. Kemudian mendapat resep membuat sari kedelai atau dikenal juga sebagai susu kedelai.


Riyadin memulai usaha sari kedelai dengan modal sekitar 15 juta kemudian berkembang melalui sistem pemasaran  dengan tim sales freelance. Meskipun freelance, bonus untuk salesman dibuat sangat menarik sehingga mereka bersemangat mengembangkan usahanya. Bahkan kini Riyadin mengembangkan sistem yang disebut Sapi Sistem, singkatan dari Sale Pasif Income System

Maksudnya tenaga pemasaran yang sudah memiliki pelanggan banyak, bisa diserahkan distribusinya ke orang lain, dan dia tetap mendapatkan incoame dari penjualan wilayah tersebut. Selanjutnya, karena wilayah distribusi diserahkan ke orang baru, maka tenaga pemasaran ini memilik waktu untuk merintis pemasaran ke area lainnya. Namun ia tegaskan, ini bukan multilevel marketing.


Jumlah karyawan dan tenaga penjualan saat ini ratusan orang dengan wilayah pemasaran Jabodetabek, karawang dan Banten. Riyadin yakin pasar akan terus berkembang karena sari kedelai produksinya yang bermerek Sale tersebut diproduksi dengan sistem yang higienis, menggunakan gula asli, tidak menggunakan pengawet buatan dan didistribusi dengan cepat sampai ke konsumen.


Dalam talkshow ini Riyadin menyampaikan bahwa di awal usahanya dia mengabaikan peluang kegagalan. "Kalau umumnya orang berbisnis mengatakan namanya usaha yang , bisa sukses bisa gagal. Saya tidak berpikir demikian, sejak awal saya menetapkan bahwa peluang gagal harus diabaikan. Jadi apapun kejadiannya harus ada jalan menuju sukses," urai Riyadin.

Lebih lengkap dibahas di Seminar Kecerdasan Hati 13 Juni

Dalam ulasannya Ubaydillah Anwar menyampaikan pentingnya kecerdasan hati dalam mengembangkan usaha.  Riyadin sudah mempraktekkan kecerdasan hati sejak awal memulai usaha. Kalau hanya mengandalkan kecerdasan otak, Riyadin tidak akan berani memulai usaha sari kedele.

"Dalam masa ketidakpastian, kecerdasan hati semakin penting dikembangkan oleh siapapun termasuk pelaku bisnis, "ujar Ubay.

Selengkapnya akan dijelaskan pada Seminar Kecerdasan Hati yang akan berlangsug pada :

  • Sabtu, 13 Juni 2020, 
  • Pukul 10.00-12.30
  • Tempat : Di Rumah Saja (dengan aplikasi Zoom)
Narasumber : Dr. Ubaydillah Anwar (Direktur ASSI, pakar Heart Intelligence, penulis lebih dari 45 buku Softskill, spiritualitas dan kecerdasan hati)Moderator : Bambang Suharno (Peraih ISMBEA Award dan Penulis Buku Laris Versi Kompas-Gramedia) 

Materi seminar meliputi: 
  1. Rahasia kecerdasan hati dan revolusi diri
  2. Kecerdasan hati dan kecerdasan pikiran (Heart-Brain Intelligence)
  3. Tujuh  disiplin yang akan mengubah hidup Anda dengan keajaiban baru  
  4. Mendeteksi sumber-sumber yang dapat mengundang kegelapan hati dan pikiran 
  5. Revolusi diri jangan sampai berhenti 
Manfaat Untuk Peserta

Setelah mengikuti seminar ini, Anda akan menemukan cara-cara mengeluarkan kehebatan diri dan memperkuat ketangguhan, memperbaiki hubungan dengan orang-orang penting di sekitar Anda, mengundang keajiban dari Allah, memperbaiki kualitas leadership dan menagement Anda, dan secara umum memperbaiki kualitas diri.


INVESTASI
Investasi hanya Rp. 50.000 (Akademisi) dan Rp. 90.000 (Umum).
Transfer ke Rek BCA 715 1182 147 a/n Dwijo Weliyanto(mohon kirimkan bukti transfer, WA ke 0813 1069 6307 )Peserta  akan dikonfirmasikan ID setelah menunjukkan bukti transfer.Seluruh peserta akan mendapatkan soft modul presentasi dan e-certificate.

Bonus Luar Biasa

Penyelenggara akan memberikan bonuse luar biasa kepada 20 pendaftar pertama  berupa Paket Lengkap Pembelajaran Digital Marketing 2020
Senilai 4.500.000 dari  CaraMemulaiBisnisOnline.com 
cukup bayar cuma Rp 57 ribu !

PENDAFTARAN
KlikWhatsApp 
atau hubungi 0813 1069 6307
email : pembicaraseminarzone@gmail.com

Minggu, Agustus 12, 2018

Lima Langkah Jitu Menjadi Intrapreneur Sukses

Lima Langkah Jitu Menjadi Intrapreneur Sukses

Jika Anda bercita-cita untuk membuat langkah yang berdampak besar bagi diri Anda maupun bagi lingkungan, Anda tidak harus langsung meninggalkan peran Anda saat ini sebagai karyawan dan langsung membuka usaha . Faktanya memang banyak orang yang hanya berbekal semangat dan terprovokasi oleh indahnya sebagai pengusaha, mengambil keputusan berhenti bekerja dan memulai usaha, namun kemudian modalnya habis dalam waktu singkat.

Samantha Paxson 
Ada cara yang bisa Anda lakukan untuk membuat sebuah perubahan besar di dalam hidup , yaitu dengan tetap menjadi karyawan tapi menerapkan perilaku entrepreneurial. Jangan sebagai karyawan biasa. Jadilah intrapreneur.

Seperti halnya entrepreneur yang diartikan sebagai pemilik bisnis, intrapreneur adalah pemikir inovatif yang menggunakan kekuatan gabungan antara pemecahan masalah secara kreatif dan keahlian melakukan kalkulasi risiko bisnis.  Intrapreneur adalah karyawan di perusahaan yang yang mengembangkan proyek dan mengeksplorasi ide-ide baru menggunakan pola pikir kewirausahaan.

"Sebagian besar produk baru yang sukses di pasaran diluncurkan oleh tim kecil yang terfokus, mereka itulah intrapreneur," Josh Millet, CEO Criteria Corp sebagaimana dikutip majalah Forbes.

Bagaimana langkah jitu menjadi intrapreneur sukses? Berikut lima langkah yang layak Anda lakukan

Pahami perusahaan Anda sendiri.

Perilaku intrapreneurship dimulai dengan pemahaman yang mendalam tentang tantangan yang dihadapi perusahaan tempat mereka bekerja. Untuk menjadi lebih intrapreneur, langkah pertama adalah menghabiskan banyak waktu untuk meneliti masalah spesifik dalam bidang kerja Anda sehingga memiliki wawasan luas tentang apa yang perlu diperbaiki.

Luangkan waktu untuk mengetahui titik-titik lemah  di departemen Anda dan carilah gagasan untuk memperbaikinya.  Intrapreneur yang cerdas akan cepat menggali cara-cara untuk menambah nilai bagi  perusahaan. Mereka ringan tangan membantu rekan kerja dan pimpinan yang membutuhkan.


Berfokuslah untuk mengembangkan organisasi Anda 

Untuk mengungkap apa yang membuat intrapreneur sukses, ada baiknya untuk lebih memahami ciri-ciri terbaik wirausaha tetapi penting juga untuk mengenali perbedaan utama antara peran ini. Baik wirausahawan maupun intrapreneur  menerapkan kualitas seperti hasrat, empati, pemikiran kritis, dan kolaborasi untuk membantu organisasi mereka  bersaing dan berevolusi.

Namun meskipun mereka menggunakan pendekatan serupa untuk memecahkan masalah secara kreatif, fokus intrapreneur  adalah mengubah perusahaan dari dalam ke luar. Ini berarti mencari di dalam bidang keahlian mereka sendiri  sebagai titik awal dan mengatasi tantangan khusus. Jika berhasil menerapkan perubahan pada tingkat ini,  intrapreneur dapat memperluas dan meningkatkan inisiatif mereka secara lintas-fungsional untuk menciptakan  peluang baru di seluruh perusahaan.

Para intrapreneur yang hebat memiliki keuletan, keterbukaan, risiko, dan kreativitas yang sama yang  membuat pengusaha sukses berdetak. Baik intrapreneur maupun entrepreneur secara konstan mencari solusi inovatif  untuk masalah yang mereka lihat di sekitar mereka.

Jangan takut untuk bereksperimen.

Jika Anda ingin menjadi intrapreneur sukses, Anda tidak boleh takut gagal. Kecintaan akan eksperimen mencerminkan mental intrapreneur.  Sebagai intrapreneur, Anda tidak dapat melihat eksperimen yang gagal sebagai "Kegagalan" permanen .

Bangun kepemimpinan informal sebagai pemecah masalah 

Perusahaan-perusahaan sering kali mendatangkan analis dan konsultan dari luar untuk membantu mereka menemukan  jawaban atas masalah-masalah tersulit mereka. Namun, jika Anda dapat secara proaktif menawarkan ide-ide inovatif dan cara melaksanakannya, Anda akan menjadi sumber daya di dalam organisasi Anda.

Tidak peduli apa pun peran yang Anda sajikan saat ini, Anda dapat mengambil langkah-langkah untuk membangun  kepemimpinan informal sebagai orang yang menerapkan pemikiran kreatif kritis untuk menghasilkan solusi yang out of the box . Luangkan waktu untuk memahami masalah yang dialami rekan kerja Anda.

Pindah dari kepemimpinan komando dan kontrol.

Banyak perusahaan masih mempertahankan gaya kepemimpinan "komando dan kontrol" , yang bergantung  pada pembentukan kekuasaan atas orang dan proses organisasi.  Gaya ini mencegah pengalaman  yang lebih kreatif baik bagi manajer dan karyawan dan merupakan musuh intrapreneur  karena menghambat inisiatif dan kreativitas .

Sebaliknya, intrapreneur mendukung pendekatan kepemimpinan yang lebih berbasis pelayanan dan berfokus pada  manusia yang mengacu pada kualitas SDM.

Jadi, jika Anda seorang inovator yang berkembang dalam semangat kewirausahaan, Anda tidak perlu buru buru membangun usaha sendiri. Coba terapkan energi itu dalam organisasi Anda saat ini dan saksikan keajaiban terjadi. **


Diadaptasi dari tulisan Samantha Paxson adalah CMXO di CO-OP Financial Services, perusahaan teknologi keuangan, dan pendiri THINK CO-OP.

Sumber : https://www.forbes.com/sites/forbescommunicationscouncil/2017/03/24/five-ways-you-can-become-an-intrapreneur-in-your-organization/#40263f27785d



Sabtu, September 28, 2013

BIMBINGAN TEKNIS WIRAUSAHA KORPRI KALIMANTAN TENGAH

BIMBINGAN TEKNIS WIRAUSAHA KORPRI KALIMANTAN TENGAH


Bimtek Wirausaha Korpri Kalteng
Bambang Suharno dan Amir Hamzah, keduanya dari Indonesian Entrepreneur Society (IES), pada tanggal 25 September lalu diundang untuk menjadi trainer dalam acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Wirausaha untuk Persiapan Pensiun yang diselenggarakan oleh Korpri Kalteng.

Acara yang berlangsung di Hotel Aquarius Palangkaraya ini diikuti oleh para calon pensiuan PNS anggota Korpri dari berbagai kabupaten Kota se Kalteng dengan jumlah peserta 54 orang.

Acara Korpri Kalteng tersebut berlangsung 2 hari yaitu tanggal 24 dan 25 september 2013. Pada tanggal 24 september acara diisi oleh pembekalan internal  yang antara lain mengenai jaminan kesehatan dan sebagainya.

Bambang, dalam acara ini, menyampaikan mengenai trilogi mental entrepreneur dan Cara Tidak gila Menjadi Pengusaha. Sedangkan Amir Hamzah menyampaikan pengalaman mempersiapkan pensiun dengan wirausaha, serta bedah kasus agribisnis pepaya yang merupakan usaha yang telah dirintis dan berkembang pesat hingga sekarang.
suasana diskusi kelompok
Pada sesi siang, Bambang Suharno  menyampaikan materi "cara menyusun rencana bisnis", kemudian disusul dengan diskusi kelompok dan presentasi tentang rencana bisnis dari masing-masing kelompok. Dalam sesi ini peserta dibagi menjadi tiga kelompok dan masing-masing kelompok mendiskusikan rencana bisnis yang layak dan kemudian dipresentasikan untuk dilakukan penilaian oleh dewan juri.

Kelompok 1 menyampikan rencana bisnis pensiun berupa usaha ayam kampung dengan produk berupa telur, ayam afkir dan pupuk kandang. Kelompok 2 menyampaikan presentasi rencana bisnis jamur tiram putih. Dan kelompok 3 menyampaikan presentasi rencana bisnis tentang usaha bengkel dan usaha sparepart kendaraan .
Foto bersama setelah bimtek

Bambang menyatakan dengan adanya diskusi dan presentasi ini, peserta langsung bisa berbagi pengalaman bagaimana menyusun rencana bisnis.

Di akhir acara dilakukan pemberian hadiah dari IES untuk juara 1-3 berupa buku karya Bambang Suharno dan Amir Hamzah. Peserta diwakili oleh Ibu Leslinda selaku ketua kelas menyampaikan kesan-kesan atas jalannya bimtek wirausaha ini. Leslinda menyampaikan bahwa materi bimtek sangat bermanfaat untuk persiapan pensiun. Ia mengaku selama ini sudah mulai menjalankan usaha klinik namun dijalankan apa adanya tanpa ilmu kewirausahaan, Dengan adanya Bimtek ini pikirannya makin terbuka dan memahami bagaimana kiat mengembangkan usaha. ***




POSTING TERPOPULER

Iklan