Tampilkan postingan dengan label training motivasi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label training motivasi. Tampilkan semua postingan

Sabtu, Februari 23, 2019

Ubaydillah Anwar Tampil di Acara Tempo Media Group

Ubaydillah Anwar Tampil di Acara Tempo Media Group

Ubaydillah Anwar no 3 dari kiri bersama narasumber dan moderator

Pembicara-seminar.com. Ubaidillah Anwar, salah satu narasumber pembicara-seminar.com tampil dalam sebuah acara diskusi Ngobrol@Tempo, bertema “Mitos, Legenda, dan Dongeng Inspirasi Kreativitas Generasi Milenial ”.yang diselenggarakan TEMPO Media Group bersama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Acara yang berlangsung pada Sabtu, 16 Februari 2019 di Museum Basoeki Abdullah, Cilandak, Jakarta Selatan tersebut mengajak sekitar seratus anak-anak binaan dari rumah singgah se-Jabodetabek untuk menjelajah museum, melukis, dan mendengarkan dongeng.
Kepala Museum Basoeki Abdullah, Maeva Salmah, mengatakan kegiatan ini bertujuan memberi kesempatan kepada anak-anak rumah singgah untuk berkreativitas. Diharapkan sepulang dari kegiatan ini muncul semangat untuk meraih cita-cita karena terinspirasi dari sosok Basoeki Abdullah.
“Sebelumnya pengunjung museum hanya anak-anak yang punya pendidikan formal. Kami merasa terpanggil, diharapkan lewat kegiatan ini mereka merasakan negara hadir dan juga salah satu pembentukan karakter. Basoeki Abdullah pada masa kecil pernah sendirian berpetualang mengejar cita-citanya. Petualangannya dimulai menaiki kereta api sendirian dan tidak punya ongkos. Hingga Ia berkenalan dengan seorang dokter kemudian melukisnya, menghasilkan uang, dan menjejakkan kakinya di Pulau Dewata,” kata Maeva Salmah.


Pesan Para Pembicara

Pada kesempatan yang sama, setelah diajak berkeliling museum, anak-anak ini akan diajak berdiskusi seputar “Mitos, Legenda, dan Dongeng Inspirasi Kreativitas Generasi Milenial”. Nara sumber yang hadir selain  motivator  Ubaydillah Anwar dari pembicara-seminar.com adalah psikolog dari Universitas Indonesia Vera Itabiliana, dan penutur dongeng Salma Indria Rahman. Perbincangan dimoderatori oleh Iwank Kurniawan dari Tempo Media Group.
Para peserta acara (pembicara-seminar.com)
Vera Itabiliana menyampaikan, dongeng tak hanya sekadar cerita fiksi semata tapi banyak manfaatnya. Salah satunya, merangsang kreativitas dan imajinasi. Imajinasi anak yang berkembang saat mendengarkan dongeng menjadi tanda otak bekerja dan kreatif.
“Untuk mengasah kreativitas, penutur bisa berhenti di tengah cerita dan menantang  anak untuk melanjutkan cerita,” kata Vera, sebagaimana dikutip tempo.co.
Agar efektif mendongeng, ada trik yang bisa dipelajari karena bertutur menjadi cara berkomunikasi. Namun lebih dari itu, agar menjadi inspirasi,  Salma  menekankan  yang terpenting adalah pesan moral yang ingin disampaikan. Misalnya, dongeng Malin Kundang dari Sumatera Barat memiliki pesan agar selalu berbakti kepada orang tua. Dongeng pun bisa jadi media efektif untuk menumbuhkan minat baca.
“Dongeng bisa diserap dengan membacanya. Membaca jendela ilmu yang bisa membawa kita keliling dunia,” kata Salma.
Senada dengan hal itu, menurut Ubaydillah Anwar cerita-cerita dalam mitos, legenda, dan dongeng bisa mengembangkan potensi.
“Semua orang yang bisa mengembangkan potensinya, pasti dia gemar belajar. Basoeki Abdullah pasti gemar belajar, punya kemauan keras. Kemauan bisa muncul dari diri kita, tapi menekuni sesuatu harus dengan cinta dan keyakinan di atas segalanya," ujar Ubay.
Ketiga pembicara sepakat, menumbuhkan keyakinan hati untuk meraih cita-cita harus dibarengi dengan kreatifitas, ilmu, dan kerja keras.
Di akhir acara Maeva berpesan, sosok Basoeki Abdullah tak pernah lepas dari kegemarannya membaca buku. Buku hibah dari koleksi Basoeki Abdullah yang ada di museum kurang lebih tiga ribu buku. Pesan ini pula yang diharapkan bisa menyentuh dan menginspirasi anak-anak untuk mengenal warisan seni dari salah satu maestro pelukis realis naturalis Indonesia ini.
“Apa pun bakat yang dimiliki, lakukan penggalian dari buku-buku. Kalau punya masa depan, harus yakin dengan bakat yang belum tereksplorasi. Namun, ada tantangan bagaimana mengawal anak rumah singgah menjadi insan berguna. Tapi dengan niat yang baik pasti berhasil,” kata Maeva.**

Anda bisa mengundang pembicara seminar Ubaydilah Anwar  dengan menghubungi  email : pembicaraseminarzone@gmail.com hp: 0813 1069 6307 (p Dwi)

Senin, Februari 18, 2019

Profil Andrie Wongso, Motivator Nomor Satu Indonesia

Profil Andrie Wongso, Motivator Nomor Satu Indonesia

Pembicara-seminar.com . Siapakah raja dangdut Indonesia? Anda pasti menjawab Rhoma Irama. Siapakah Motivator no 1 Indonesia ? Jawabnya adalah Andrie Wongso.
Julukan motivator nomor satu Indonesia sudah melekat pada diri Andrie Wongso. Tak ada yang membantahnya. Ia bagaikan simbol motivator kelas satu. Gambaran tentang profil dirinya adalah Memiliki motivasi dan tekad kuat untuk mencapai target .
Meskipun bergelar SDTT [Sekolah Dasar Tidak Tamat] namun berkat tekadnya yang kuat berhasil mengantarkan Andrie Wongso menjadi Motivator hebat, yang kemudian disebut sebagai motivator Nomor Satu di Indonesia
Andrie Wongso dilahirkan 6 Desember 1954 di kota Malang, Jawa Timur. Di masa kecilnya  hidup dalam keterbatasan finansial, ia merupakan Anak ke-2 dari 3 bersaudara. Di usia 11 tahun (kelas 6 SD), terpaksa harus berhenti bersekolah karena sekolah mandarin tempat andrie kecil bersekolah ditutup. Maka SDTT, Sekolah Dasar Tidak Tamat, adalah gelar yang disandangnya saat ini. Masa kecil hingga remajanya pun kemudian dilalui dengan membantu orang tuanya membuat dan berkeliling berjualan kue ke toko-toko dan pasar. Di usia 22 tahun, Andrie memutuskan berangkat ke Jakarta demi mengubah nasib dengan satu tekad yakni siap menghadapi apapun di depan dengan berani dan jujur. Maka dimulailah kerja sebagai salesman produk sabun sampai pelayan toko.
GRATIS, Ikuti Program bimbingan Trained Entrepreneur klik https://www.suksesmatic.com/



Sebagaimana diceritakan di biografiku.com, pekerjaan sales ini cukup memberinya waktu lowong, yang diisinya dengan berlatih kungfu. Kungfu bukan sekedar bela diri, namun juga mengandung nilai-nilai kedisiplinan, tanggungjawab, komitmen, perjuangan dan kemauan keras. Nilai-nilai luhur ini semakin membentuk jati diri Andrie Wongso. Selain itu, ketegaran orang tua Andrie dalam menghadapi kemiskinan juga berperan besar dalam pembentukan karakter dirinya. Saat film-film laga dari Taiwan merajai layar lebar perfilman Indonesia, hati Andrie muda tergelitik ingin menjadi seorang bintang film. Untuk menggapai cita-cita ini, tahun 1978 Andrie berhenti bekerja dan mulai mengirimkan lamaran ke perusahaan-perusahaan film di Hongkong. Namun selama tiga bulan tak ada satu pun perusahaan film yang memanggilnya. 
Masa-masa itu merupakan masa yang berat bagi Andrie muda. Ia mengalami tekanan mental yang luar biasa. Tekanan hidup yang dialaminya ternyata tidak berhenti di situ saja. Pada saat bersamaan, salah satu orang tuanya meninggal. Bukan hal yang mudah bagi kita untuk membayangkan, apalagi menghadapi derita yang dialami Andrie Wongso. Andrie muda pulang ke Malang. Pada tahun 1979 kembali ke Jakarta untuk mengadu nasib. Kali ini Andrie tampil sebagai seorang pelayan toko yang hanya melayani pembeli tetapi tidak bisa masuk ke dalam toko, alias setengah kuli.
Untuk mengisi waktu luang, Andrie muda yang semakin beranjak dewasa mendirikan sebuah perguruan kungfu bernama Hap Kun Do. Hingga akhirnya penghasilan dari melatih kungfu yang diperolehnya lebih besar daripada gaji sebagai pelayan toko. Di sinilah kembali muncul impian untuk menjadi bintang film. Andrie lalu keluar dari pekerjaannya dan berlatih kungfu secara intensif selama dua minggu, kemudian mengirimkan foto dan surat lamaran ke Hongkong. Meminjam istilah orang awam, dewi fortuna ternyata masih tidak berpihak kepadanya. Tiga bulan hidup dengan tanpa penghasilan bukan hal yang mudah untuk dilalui, sebab itu ia berusaha untuk memotivasi diri sendiri. Tiga bulan kemudian, buah karma baik menghampirinya. Andrie melamar sebagai bintang film dan diterima oleh perusahaan Eterna Film Hongkong, dengan kontrak kerja selama 3 tahun. Tahun 1980, untuk pertama kalinya Andrie ke luar negeri. Setelah melewati 3 tahun merasakan suka dukanya bermain film di Taiwan, Andrie tahu, dunia film bukanlah dunianya lalu dia memutuskan untuk kembali ke Indonesia.
Sepulangnya ke Indonesia, dia pun memutuskan tidak akan memperpanjang kontraknya. Banyak orang menyatakan Andrie gagal karena tidak ada satu film pun yang diwakilinya sebagai bintang utama. Tetapi Andrie merasa dirinya sukses secara mental dalam memperjuangkan impian menjadi kenyataan. Menandai setiap peristiwa yang telah dilalui, Andrie gemar menuangkannya dalam bentuk kata-kata mutiara di buku hariannya. Saat salah seorang teman kos mencontek kata-kata yang dibuatnya, dari situlah muncul ide membuat kartu ucapan kata-kata mutiara, dengan tujuan selain untuk memotivasi diri sendiri, juga untuk membantu memotivasi orang lain melalui kartu ucapan. Dibantu oleh sang kekasih Haryanti Lenny (sekarang istri)maka di Tahun 1985 lahirlah Harvest. Pada awalnya bisnis ini tidak berjalan dengan mudah, berbagai macam penolakan dan hambatan selalu menghampirinya. Dimulai dari penjualan kartu secara keliling dari sebuah kamar kost, usaha tersebut berjalan sukses. Hingga saat ini Harvest telah memiliki beberapa perusahaan pendamping. Boleh dibilang Andrie Wongso sejak tahun 80-an telah menjadi seorang motivator karena produk Harvest pada awalnya berupa kartu berisikan ucapan motivasi yang kemudian berkembang menjadi produk-produk inovatif lainnya. 
Tahun 1992 adalah momentum bagi Andrie Wongso untuk terjun secara total dalam bidang motivasi dari hasil ‘pencerahan’ yang didapatkannya setelah mempelajari Buddhisme secara lebih mendalam.
Dalam bidang motivation training, Andrie menggagas sebuah pemikiran filosofis Action and Wisdom Motivation Training yang bersumber dari ajaran Buddha, yakni hukum tentang pikiran, hukum tentang perubahan dan hukum tentang sebab akibat. Filosofi terkenal dari Andrie Wongso adalah “Success is My Right” yang lahir enam tahun yang lalu. Pelatihan yang diberikan Andrie Wongso tidak terbatas hanya pada kalangan Buddhis, namun sudah merambah ke seluruh lapisan, baik perguruan tinggi, BUMN, perusahaan swasta, atlet dan lain-lain. Kemudian diversifikasi perusahaan pun dilakukan, merambah ke bidang holografi, perusahaan mainan, pengelola beberapa foodcourt dan untuk menaungi bidang pendidikan dan kepelatihan, Andrie mendirikan AW motivation training dan AW Publising, Multimedia serta membuka beberapa outlet AW Success Shop yaitu toko pertama di Indonesia yang khusus menjual produk-produk motivasi.
Sejak tahun tahun 1989, dia menjadi pembicara/motivator intern PT. Harvindo Perkasa (Harvest Fans Club di berbagai kota), dan dari sinilah, kemudian ia sering melakukan training motivasi, tidak hanya untuk Harvindo tapi juga untuk berbagai perusahaan dan instansi. Kini, ia dijuluki sebagai Motivator No. 1 di Indonesia. Lalu, gelarnya ditambah TBS, yang artinya Tapi Bisa Sukses. Itulah Andrie Wongso, SDTT, TBS.
KATA-KATA MUTIARA DARI ANDRIE WONGSO – MOTIVATOR NOMOR SATU DI INDONESIA
  • Kegigihan adalah semangat Pantang menyerah yang Harus kita miliki. Dengan bekal kegigihan dan Usaha yang konsisten, Kesuksesan yang kita peroleh Pasti berkualitas Dan membanggakan.
  • Ketika menghadapi orang yang sedang emosi, kita butuh kesabaran. Lebih-lebih saat kita sendiri tersinggung Dan marah, kita perlu kesabaran. Kesabaran adalah mutiara kehidupan.
  • Kekuatan dari kebiasaan yang terlatih Dan fokus pada tujuan, Akan mampu mengubah apa yang Tidak mungkin menjadi mungkin! Apa yang tidak bisa menjadi bisa!
  • Jadikan keraguan dan ejekan Sebagai cambuk untuk memperkuat Tekad dan perjuangan dengan Segenap kemampuan yang ada, Buktikan semua mimpi dapat Menjadi kenyataan.
  • Orang-orang yang gagal yang berani menatap kegagalan dengan kepala tegak siap belajar dan berusaha, berusaha dan belajar lagi! Bangkit dan bangkit lagi adalah mereka yang telah siap menjadi dewasa dan sukses secara utuh
  • Cita-cita yang tinggi tidak menjamin seseorang dapat meraih kesuksesan tetapi seseorang yang sukses pasti memiliki cita-cita yang tinggi
  • Selama kita memiliki kemauan, Keuletan, dan keteguhan hati, Besi batangpun bila di gosok Terus- menerus pasti akan menjadi sebatang jarum..
  • Dibalik setiap batu penghalang Pasti ada hikmah tersembunyi, Dan selalu ada pelajaran yang dapat Mematangkan mental kita. Hadapi dengan berani Setiap batu penghalang! Jangan takut mencoba ! Jangan takut memulai ! Bila telah di perjuangkan Dengan sungguh-sungguh, Hasilnya sukses atau gagal, Sesungguhnya memiliki nilai Kesuksesan tersendiri! Jangan pernah menyesal !
  • Kebiasaan yang terlatih Akan melahirkan keahlian! Mari pelihara dan kembangkan Kebiasaan berfikir sukses! Bersikap sukses ! Sehingga terbentuk karakter Sukses yang akan membawa Kita pada puncak kejayaan!
  • Keterampilan berkomunikasi Secara baik dan positif Merupakan syarat mutlak bagi Setiap orang yang ingin Meraih kesuksesan dalam Bidang apa pun yang digeluti !
  • Miliki keberanian Menetapkan Target ! Yakini dan percaya bahwa Anda bisa sukses ! Wujudkan melalui perjuangan nyata ! Anda bisa menjadi seseorang Seperti yang anda inginkan !
  • Kasih dan perhatian adalah kekuatan! Jika setiap hari kita mau memberikan Kasih dan perhatian kepada orang-Orang di sekeliling kita, Maka hidup akan terasa bahagia Dan lebih bermakna! 
  • Kesalahpahaman dan permusuhan Timbul gara-gara ucapan yang Tidak pada tempatnya. Bisa mengendalikan diri, Tahu kapan harus diam,Dan tahu kapan harus berbicara Adalah sikap yang bijak.
  • Tekad merupakan sumber Motivasi bagi kemajuan Dan kesuksesan! Mereka yang memiliki tekad yang kuat,Dia bisa menciptakan apa yang tidak Mungkin menjadi mungkin !
  • Jati diri kita adalah Sama-sama manusia! Tidak ada alasan untuk merasa kecil Dan kerdil dibandingkan Dengan orang lain. Jika orang lain bisa sukses,Kita pun bisa sukses.
  • Saat sukses kita bersyukur,Saat gagal pun kita bersyukur. Sesungguhnya kekayaan dan
  • Kebahagiaan sejati ada Di dalam rasa bersyukur.
Untuk mengundang Bapak Andrie Wongso hubungi  pembicaraseminarzone@gmail.com hp: 0813 1069 6307 (Dwijo)

Rabu, September 05, 2018

MENGGUSUR EGO

MENGGUSUR EGO


Pernah ngebayangin, anda ketemu JODOH PLUG AND PLAY ?
(Plug and play) adalah istilah teknologi informasi yang mengacu kepada fitur di komputer yang memperbolehkan suatu perangkat ditambahkan ke sistem komputer tanpa perlu untuk melakukan konfigurasi ulang atau instalasi device driver secara manual.)
JODOH yang sekian lama dicari, ditunggu, diikhtiarkan, dimintakan doa-doanya dari ritual ibadah rutin, hingga ibadah khusus ke tanah suci segala?  ternyata JODOH itu tak kunjung ditemukan…sekian tahun lamanya,

Dari sekian kali pencarian JODOH yang tertunda hingga memakan usia hidupnya hampir  separuh hidupnya, ternyata tak hanya disebabkan oleh TIDAK MANJURnya DOA dan dukungan lingkungannya. 

Ternyata di sana  ada peran EGO.
EGO yang teramat selektif
EGO yang terlalu mengutamakan keuntungan diri
EGO yang menilai bahwa tak ada lawan jenis CALON JODOH yang sempurna
EGO yang menjadikan diri merasa nyaman dalam kesendiriannya, telah membelenggunya menjadikan dirinya nggak pernah MOVE ON.
SOLUSI nya adalah dengan MENGGUSUR EGO.

Keberanian menentukan sikap, untuk melangkah MAJU menjadikan dirinya manusia BARU, adalah buah dari keberanian MENGGUSUR EGO.
Maka, ketika dirinya tercerahkan sebagai manusia BARU , dia lebih siap untuk MENERIMA SEMUA KEMUNGKINAN yang akan dihadapi.   Seperti PLUG AND PLAY, bertemu SIAPAPUN JODOHNYA, akan HAPPY,  bertemu pasangan hidup baru, mertua, keluarga besar mertua, semua dihadapinya dengan lapang dada.

Ketika, EGO sudah bisa disiasati, maka individu ini akan lebih adaptif,  dan supportif.   
Seperti di lingkungan keluarga,  lingkungan kerja,  masyarakat, bahkan dalam bernegara.  
Banyak ketidak-harmonisan dapat diatasi dengan MENGGUSUR EGO.
Lajang yang nggak pernah berani Move On….
Team Work yang kisruh,  organisasi yang ngga pernah kompak,  pasangan hidup yang selalu ribut,  dapat diatasi dengan MENGGUSUR EGO.

Yuk  ikuti  SARASEHAN BUKU MENGGUSUR EGO,  Selasa 11 September 2018, di hari liburan 1 Muharam , ngeriung bareng NIAM MUIZ, Psi. 


NIAM MUIZ, Psi. 

Lulusan Psikologi Universitas Indonesia tahun 1987, yang telah  mendedikasikan dirinya lebih dari 20 tahun sebagai konsultan korporasi nasional  maupun multinasional, 
Mencerahkan ribuan eksekutif level Direksi hingga supervisor  pabrik,  akhirnya  ia menyadari masalah pengembangan itu bermuara di hati.
Ia menulis buku “ Mau Sehat ?  Infus Hatimu”  dan telah beredar pada komunitas Sentuhan Spiritual Quantum (SSQ) yang dibangunnya hingga pelosok Indonesia bersama Reva Sjarif.
Namun ia belum puas, harus ada yang lebih praktis bagi masyarakat.   Satu kata : SIASATI EGO-mu.    Bukan sebaliknya EGO mengakali hidupmu.

Daftarkan segera via WA ke 0813 1069 6307,  Dwijo akan mendata konfirmasi kehadiran Anda untuk mengupas habis masalah EGO.

Sabtu, Maret 31, 2018

KAPITALISASI STRESS, BISAKAH KITA LAKUKAN DI TEMPAT KERJA?

KAPITALISASI STRESS, BISAKAH KITA LAKUKAN DI TEMPAT KERJA?


 Ubaydillah Anwar, CSC., CPT | SoftSkill Institute |

Ada ungkapan lama yang mengatakan begini: orang lemah dikalahkan oleh derita, orang biasa-biasa beradaptasi dengan derita, orang luar biasa bertransformasi dari derita.

Kalau melihat di kamus, misalnya saja Combridge Dictionary, transformasi berarti melakukan pengolahan optimal sehingga terjadi perubahan total, baik dalam penampilan fisik atau karakter.

Dari padi dijadikah gabah, dari gabah dijadikan beras, dari beras menjadi nasi. Ini semua adalah transformasi alamiyah. Oleh tubuh kita, nasi itu ditransformasi menjadi gizi, nutrisi, dan sisanya dibuang ke toilet/WC (transformasi physiologis).

Jumat, Januari 31, 2014

TRAINING MOTIVASI

TRAINING MOTIVASI


Akhir-akhir ini banyak perusahaan swasta dan lembaga pemerintah mengadakan training motivasi untuk para karyawannya. Bukan hanya itu, kampus juga sering mengadakan seminar motivasi dengan pembicara dari berbagai lembaga.

Training dan seminar motivasi menjadi penting di perusahaan karena training teknis tidak mampu menciptakan perubahan. Penelitian menyebutkan keberhasilan seseorang 85% ditentukan oleh softskill , sisanya 15% ditentukan oleh keahlian teknis.

Seorang sarjana yang lulus dengan Indeks Prestasi tertinggi, belum tentu lebih sukses dibanding rekannya yang lulus dengan nilai biasa saja. Ini bisa terjadi karena yang sarjana yang lulus dengan nilai biasa memiliki karakter yang baik, bisa berkomunikasi dengan baik, memimpin dan memberi teladan serta mau terus belajar. Sebaliknya yang lulus dengan nilai terbaik, mungkin saja sudah berasa menjadi orang hebat, kurang mampu menghargai orang lain, kurang komunikatif, kurang mampu bekerja dalam sebuah tim, mau menang sendiri.

Atas banyaknya kasus seperti inilah maka training softskill untuk para mahasiswa serta karyawan menjadi sangat penting, salah satunya adalah training motivasi.

Pengalaman kami di dunia wirausaha, banyak training wirausaha yang hanya mengajarkan masalah teknis, misalnya perbengkelan, pertanian, kuliner dan sebagainya, ternyata alumni training banyak yang tidak berani memulai wirausaha karena mengetahui begitu banyak resiko usaha. Itu sebabnya dalam training wirausaha pun, yang utama adalah training motivasi wirausaha. Masalah teknis berwirausaha bisa belajar sambil jalan.

Oleh karena itu kami para trainer kami pada hakekatnya adalah trainer motivasi, baik itu Bambang Suharno, Dr Purindro, Wan M Hasim, Sudjono AF, Adriano Rusfi, dan sebagainya.  Merekalah yang memberi pencerahan dan memotivasi dari berbagai sudut padang. Adriano memberikan motivasi dari sudut psikologi, Wan Hasim memberikan motivasi tentang bagaimana menggunakan otak kanan dalam berbisnis, Purindro dikenal sebagai dokter hati, Sudjono AF sebagai spiritual entrepreneur, Bambang Suharno dengan Trilogi Mental Wirausaha.

POSTING TERPOPULER

Iklan