Tampilkan postingan dengan label kegiatan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label kegiatan. Tampilkan semua postingan

Rabu, Maret 25, 2020

Di Tengah Wabah Corona, Seminar Online (Webinar) Menjadi Pilihan

Di Tengah Wabah Corona, Seminar Online (Webinar) Menjadi Pilihan


Di tengah terjadinya wabah Corona yang merebak sejak awal Maret 2020 ini hampir semua kegiatan rapat, hajatan, seminar, pameran baik skala lokal, nasional maupun internasional dan semua kegiatan yang mengumpulkan orang banyak terpaksa dihentikan atau ditunda.

BBC Indonesia memberitakan, sekitar 50 juta orang akan kehilangan pekerjaan di sektor pariwisata akibat pandemi Corona. The Global Association of The Exhibition Industry memperkirakan  di wilayah Asia Pasifik  kalangan industri pameran mengalami kerugian  sekitar 23,6 miliar USD akibat pembatalan pameran, sedangkan Eropa dan Amerika mengalami kerugian masing-masing lebih dari 31 miliar USD.

Namun di balik semua musibah tentu ada hikmah juga. Bagi kalangan industri farmasi, penjualan desinfektan melonjak beberapa kali lipat. Demikian pula industri hand sanitizer, masker, alat pelindung diri (APD), termometer dan sejenisnya mengalami lonjakan permintaan hingga belum mampu memproduksi sesuai permintaan pasar.

Sementara di dunia seminar dan training, di tengah larangan acara pertemuan, mulai muncul kreativitas baru berupa seminar online atau yang dikenal webinar. Acara webinar sendiri sebenarnya sudah cukup lama dipopulerkan, namun sejauh ini belum begitu populer, karena kebiasaan masyarakat khususnya di Indonesia, kegiatan seminar lebih enak kalau dilakukan dalam sebuah pertemuan di dunia nyata, karena unsur silaturahmi dan komunikasi lebih menyentuh.

Dengan adanya wabah corona, webinar mulai diminati. Melalui acara webinar ini peserta tetap memiliki hak yang setara dengan seminar biasa, antara lain bisa interaksi tanya jawab dengan narasumber, bisa mendapat sertifikat. Bedanya adalah konsumsi peserta diadakan sendiri karena peserta di rumah masing-masing. Ini artinya penyelenggara webinar bisa menghemat.

Ada beberapa aplikasi untuk menyelenggarakan webinar, salah satunya yang paling poluler adalah aplikasi Zoom yang bisa diundur di appstrore dan playstore. Anda bisa juga klik di sini 

Untuk menjadi peserta webinar tentunya ada harus mendaftar. terlebih dahulu Anda bisa mendaftar akun zoom setelah menginstall zoom (jika di hp).
Untuk mengikuti webinar anda bisa melalui smartphone maupun laptop.

Setelah punya akun, anda harus mendaftar sebagai peserta melalui link yang diberikan oleh penyelenggara/narasumber.

Karena peserta ada di rumah, maka anda sebagai peserta harus stanby sebelum acara dimulai, selalu catat tanggal dan jamnya agar tidak ketinggalan. Dan yang tak kalah pentingnya sinyal internet harus cukup bagus agar dapat mengikuti acara webinar dengan lancar.

Silakan lihat video di atas untuk mempelajari webinar sehingga jika nanti ada undangan webinar dari kami, Anda sudah siap .


Minggu, Desember 22, 2019

Motivator Nomor Satu  Indonesia Andrie Wongso Tampil Memukau di Acara Herbalife

Motivator Nomor Satu Indonesia Andrie Wongso Tampil Memukau di Acara Herbalife



Sabtu, 30 November 2019 pembicara seminar top Indonesia yang juga Motivator No 1 Indonesia Andrie Wongso tampil memukau  dalam acara Sharing Motivasi  untuk Produk Herbalife di Q-Big BSD Tangerang.

Acara ini bekerjasama dengan Pembicara-seminar.com dengan mengangkat tema : DARE to FIGHT for SUCCES . Para peserta yang jumlahnya 1400 peserta yang merupakan partner Herbalife sangat Semangat, Antusias dan Enjoy mengikuti acara ini hingga akhir.

Ya, pastinya peserta sangat happy dan bersemangat karena Andrie Wongso memang sangat ahli menciptakan suasana semangat yang luar biasa. Andrie Wongso adalah manusia pembelajar sejati. Ia tidak lulus SD namun karena semangat belajarnya yang sangat hebat dengan membaca ribuan buku dan berguru ke orang-orang hebat, ia dapat menularkan semangatnya ke berbagai lapisan masyarakat, dari masyarakat kelas bawah hingga para CEO perusahaan dan para pengusaha.

Selain dikenal sebagai motivator nomor satu Indonesia, Andrie Wongso juga sering dijuluki dengan singkatan SDTT TBS yang merupakan singkatan dari Sekolah Dasar Tidak Tamat Tapi Tidak Sukses.

Ingin mengundang Bapak Andrie Wongso? Hubungi pak Dwi hp 0813 1069 6307 email: pembicaraseminarzone@gmail.com

Mau belajar Wirausaha dengan santai di rumah saja via group wa, GRATIS klik di sini 

Ikuti Program Bimbingan Trained Entrepreneur (TE) GRATIS klik https://suksesmatic.com/



Selasa, November 26, 2019

MENGAJAR DENGAN KECERDASAN HATI

MENGAJAR DENGAN KECERDASAN HATI

Peringatan HARI GURU baru saja digelar Senin 25 November lalu.  Ada gaung pemberitaan baru yang sangat viral belakangan ini,  yaitu pidatonya NADIEM MAKARIM,  Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan , yang inti pesannya  memberikan reaksi beragam pada praktisi pendidikan,  termasuk insan guru,  yang merupakan target utama  dari tujuan pidato tersebut.

Dalam teks pidato tersebut, Mendikbud menyoroti tentang tugas guru yang selalu tersandung oleh birokrasi administrasi,  dan  upaya Mendikbud  untuk memberikan gairah perubahan / kemerdekaan bagi guru untuk berkontribusi  dalam menciptakan  kegairahan belajar mengajar.



Angin segar dari pak Mendikbud  ini tentu saja tak serta-merta mudah diaplikasikan, semudah membalikkan telapak tangan.  Semua perlu proses, perlu adaptasi, dan butuh  sosialisasi.

Maka perubahan yang mesti segera dilakukan adalah membekali diri dengan wawasan baru yang sesuai dengan kebutuhannya,  baik dilakukan  secara kolektif  oleh pihak institusi sekkolah,  atau oleh inisiatif mandiri dari guru sendiri.

Kami dari www.pembicara-seminar.com, menyambut baik spirit perubahan yang digemakan oleh Mendikbud Nadiem Makarin,  dengan menyajikan " pelatihan " yang berjudul ' MENGAJAR DENGAN KECERDASAN HATI "

Pembicaranya  adalah Ubaedillah Anwar, CSC, CPT,  Founder Akademi SoftSkill Indonesia yang bekerja sama dengan komunitas Indonesian Entrepreneur Society ( IES ) dan Reksa Ajar Indonesia, yang akan memberikan SHARING & LEARNING mengenai 5 Disiplin  untuk MENGAJAR DENGAN KECERDASAN HATI, yang memberikan benefit  bagi guru sbb:
1. Mendapatkan Peta Pengembangan Diri dan Pengembangan Murid  yang Relevan dengan Perubahan.
2.  Meneguhkan Kesadaran Spiritual dan Total dalam berperan.
3.  Mem- PRO AKTIF- kan guru terhadap kebutuhan pembelajaran, di era industri 4.0.
4. Menghantarkan guru menjadi " the growing Up,  Titel komisi.

Selagi, gema perubahan pola mendidik dan mengajar sedang "happening"  maka pelatihan guru yang berikut ini, ingin segera dibagikan  kepada anda  untuk memerkaya  wawasan guru,  dari dampak positif perubahan baru.




pembicara seminar nasional
tarif pembicara seminar




Kamis, November 21, 2019

Menjembatani  Proses Sinergi Bisnis

Menjembatani Proses Sinergi Bisnis

Bambang, Dwijo, Riyadin, Aditya, Jade Wasito
Minggu, 17 November 2019 terjadilah pertemuan yang sudah lama ditunggu-tunggu. Bambang Suharno bersama Dwijo Weliyanto pengelola Pembicara-seminar.com berkunjung ke kantor Biru Sejahtera Abadi (BSA) di Bekasi milik Jade Wasito yang dijuluki Raja Gerobak. Di sanalah titik pertemuan terjadi. Riyadin, pendiri dan owner Sari Kedele (merek nya Sale) hadir dan ikut berdikusi. selanjutnya bergabung juga Aditya Maulana, yang sekarang tengah mengembangkan property syariah.

Ini adalah kunjungan yang sudah lama ditunggu setelah sekian tahun hanya berkomunikasi lewat telepon dan medsos. Dan bukan sekedar silaturahmi biasa. Kami memang  punya misi ikut menjembatani terjadinya sinergi antar pelaku bisnis .

Gerobak di Pabrik Raja Gerobak
Riyadin adalah pengusaha susu kedelai yang tengah naik daun. Usaha yang dimulai dengan usaha rumahan modal nol, kini sudah berwujud sebuah pabrik dengan kapasitas produksi yang cukup besar dengan jangkauan pemasaran Jabodetabek hingga Banten. Jumlah tenaga pemasarannya saja sudah 150 orang lebih. Kebayang kan skala usahanya?

Sementara itu Jade Wasito adalah ahli stainless steel. produsen gerobak UKM yang telah menjangkau seluruh wilayah Indonesia hingga mancanegara, serta banyak melayani pembuatan kitchen set dan berbagai teknologi industri makanan. Julukan populernya Raja Gerobak (RajaGerobak.com).Kebetulan, Jade Wasito maupun Riyadin yang hari itu baru pertema kali ketemu, adalah sama sama putra asli Kebumen Jawa Tengah. Pertemuan pun menjadi lebih akrab.

Riyadin maupun Jade Wasito adalah pembicara seminar entrepreneur terkenal yang telah mengisi acara seminar dan training di berbagai kota di Indonesia.

Maka  setelah 2 jam berdiskusi di kantor BSA, kami berkunjung ke pabrik gerobak Jade Wasitu untuk melihat produk-produk karyanya yang diperuntukan bagi UKM maupun industri. Selanjutnya Jade Wasito mengadakan kunjungan balasan ke pabrik Sari Kedele yang kebetulan jaraknya hanya sekitar 5 km, Kami pun ikut menemani kunjungan balasan tersebut

Di sinilah berbagai saran dan masukan untuk perbaikan disampaikan Jade wasito kepada Riyadin.

"Alhamdulilah dari pertemuan ini banyak sekali masukan yang sangat penting untuk kemajuan usaha saya, antara lain bagaimana agar terjadi penghematan energi untuk proses pendinginan produk," kata Riyadin.

Begitulah salah satu peran kami. Kami bukan hanya "menjual" pembicara seminar atau trainer melainkan juga menjadi jembatan pelaku bisnis atau siapaun untuk bersinergi, menggapai kemajuan bersama. ***

raja gerobak bekasi
pabrik gerobak
gerobak waralaba
booth gerobak
gerobak kopi keliling
pusat pembuatan gerobak di bandung
jasa pembuatan gerobak sepeda
jasa pembuatan gerobak tasikmalaya

Ikuti Program Bimbingan Trained Entrepreneur (TE) GRATIS klik https://suksesmatic.com/




Minggu, November 03, 2019

RIYADIN, SE. MEMOTIVASI MAHASISWA UNIVERSITAS BSI FATMAWATI

RIYADIN, SE. MEMOTIVASI MAHASISWA UNIVERSITAS BSI FATMAWATI

Bertempat di lantai 6 kampus Universitas Bina Sarana Informatika cabang Fatwatmati di Pondok Labu Jakarta Selatan, Selasa malam 29 Oktober 2019, RIYADIN, SE, pengusaha minuman kesehatan “sari kedele” dengan nama brand SALE, menginspirasi mahasiswa semester pertama, Fakultas Teknologi Informasi, dengan penuh semangat.

RIYADIN, diundang  oleh BSI ENTREPRENEUR CENTER, yang merupakan unit pendukung dari Universitas Bina Sarana Informatika, mewakili komunitas wirausaha “ INDONESIAN ENTREPRENEUR SOCIETY ( IES ) menggantikan BAMBANG SUHARNO, Founder IES yang pada jadwal tsb, sedang berada di Pekan Baru Riau.     

Kehadiran RIYADIN malam itu,  menjadi pembicara tamu  di acara rutin  ROADSHOW SEMINAR ENTREPRENEURSHIP 2019 yang  diberi tema ‘ ENTREPRENEURSHIP FOR  A  BETTER  FUTURE”. 

Malam itu, Riyadin, melengkapi materi seminar kewirausahaan yang diberikan pembicara pertama dari internal kampus Universitas BSI. 


Saat pergantian pembicara dan persiapan peralatan seminar, itulah ARI, moderator acara, mempersilahkan  Dwijo Weliyanto,  manager dari Indonesian Entrepreneur Society  (www.pembicara-seminar.com) untuk memberikan prolog sekedar ice-breaking, mengenai sejarah singkat Kisah Sukses RIYADIN,  yang merupakan pengusaha sukses dunia-akhirat,  karena  dengan jualan produk yang nilai jualnya Rp. 2000,- dengan  dua varian , yakni Sari Kedele Original dan Sari Kedele rasa Teh Tarik,  dalam kurun waktu usaha 12 tahun, Riyadin sanggup meningkatkan taraf hidup ratusan mitra kerjanya menjadi jutawan-jutawan baru,  yang sanggup mengumrohkan orang tuanya,  membelikan mobil dan rumah keluarganya.    

Seperti apa kiprah pengusaha RIYADIN meracik keberhasilannya, INILAH SAATNYA OWNER CV.PUSPITA SALE PRODUSEN SARI KEDELE “SALE” PAK RIYADIN MEMBAGI PENGALAMANNYA…..tepuk tangan yang meriah…”, 

Itulah prolog Dwijo, membuka Seminar dari RIYADIN, sebagai ice-breaking penjeda sesi pertama ke sesi kedua, sekaligus mengenalkan dirinya sebagai bagian dari IES yang mengkoordinasi beberapa pembicara.

Sesi kedua, show-nya RIYADIN pun dimulai , dengan pernyataan yang simpatik, bagi peserta yang mayoritas adalah “ mahasiswa bekerja”, yang mengambil kelas malam, karena siang dan sorenya bekerja.
Pernyataan RIYADIN tersebut adalah : “  saat saya berhadapan dengan mahasiswa semester pertama, seperti kalian,  maka seolah  saya berhadapan dengan diri saya sendiri, di saat mulai  merintis usaha,  yaitu di usia 18-19 tahun,  saat saya lulus SMK”.

“ Kalau orang yang baru lulus SMK, kira-kira mengajukan kredit ke Bank, senilai 25 juta rupiah, apakah Bank langsung percaya ?”

Maka dijawab serempak oleh peserta yang kisaran usainya 18-19 tahun :  “ TIDAAAAK”

“Berarti kalian memahami realita sebuah usaha,  hubungannya dengan urusan modal “.
Lalu Riyadin mulai memotivasi para peserta, dengan kisah pahitnya  semasa awal usaha perdananya di dunia “percetakan”.  Iklim usaha percetatan yang rejekinya tidak pasti, kadang ada order,  kadang sepi,  membuatnya  berpikir untuk bikin usaha pendukung lainnya, yang diharapkan bisa untuk memberikan nafkah rutin harian.  

Maka saat dirinya pulang ke Kebumen, kota kelahirannya di Jawa Tengah,  ia berjumpa dengan saudaranya yang usaha minuman Sari Kedele tradisional,  yang menggunakan panci, blender dan disajikan dalam plastik  yang diikat dengan karet gelang.

Dari perjumpaan tersebut, ia praktekkan usaha Sari Kedele tersebut, di Jakarta.  Dengan segala rintangan dan upayanya yang gigih,  akhirnya, menemukan “jalannya”.

Berbagai langkah telah dilakukannya, termasuk mengasah kejelian dalam mengelola pasar.  Ia tak henti-hentinya belajar kepada beberapa kalangan,  seperti  berkumpul dalam komunitas wirausaha Indonesian Entrepreneur Society, dan banyak belajar kepada tokoh, salah satunya motivator kenamaan Andri Wongso. 

Maka diperoleh lah kredo “ Jika anda Lunak pada kehidupan,  maka kehidupan akan keras terhadap kita.  Demikian pula sebaliknya. “ Jika kita keras kehidupan,  maka kehidupan akan lunak  pada kita”.  Juga  adanya sebuah ayat suci Al-Quran Surat Ar-Raad : 11, yang menginspirasi usahanya,  yang bunyinya : “ Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum hingga mereka mengubah diri mereka sendiri,”

Tak heran  jika, usahanya kian maju pesat.  Pada putaran waktu 12 tahun berdirinya usaha sari kedele SALE ini,  RIYADIN telah memiliki ratusan orang karyawan dan mitra kerja,  untuk melayani pasar di Jabodetabek- Jabar- Banten.  Dengan koordinasi kerja yang dinamai SAPI SYSTEM yaitu SALE Pasive Income System,  Riyadin sudah menerapkan hubungan kerja simbiosis mutualisma,  dimana antara pemilik usaha dengan mitra usaha,  sama-sama diuntungkan.  Maka jangan heran jika beberapa mitra usahanya punya penghasilan di atas  30 juta perbulannya.  Sehingga mereka ini, sanggup membelikan mobil, rumah keluarganya,  bahkah memberangkatkan umroh orang-orang yang dicintianya.

Di akhir acara seminar yang dimoderatori oleh Ari dan Hilman dari BSI Entrepreneur Center, Riyadin berkesempatan untuk membagikan produk minuman sari kedele SALE , kepada semua peserta,  dan memberikan kesempatan kepada peserta untuk direkrut, menjadi mitra usaha,  jika ada yang berminat.
(DW)             

POSTING TERPOPULER

Iklan